Aku baru tahu fungsinya mount loopback sekarang. Jadi ada bedanya ketika sebelum kita melakukan mount loopback dan sesudah melakukan mount loopback. Aku pakai studi kasus initrd.gz
Pertama-tama salin dulu initrd.gz dari iso linux di cdrom anda
$ cp /media/cdrom0/boot/initrd.gz /home/za/belajar/
Lalu unzip initrd
$ gunzip /home/za/belajar/initrd.gz
Sekarang coba lihat isi file initrd yang telah diekstrak
$ vi /home/za/belajar/initrd
^@@@@@@@@@@@@@
@@@@@@@@@^@@@@
Hahaha... kok jadinya file biner! Oleh karena itu kita perlu melakukan mount loopback.
Sekarang buat direktori percobaan
$ mkdir percobaan
Untuk melakukan mount dibutuhkan akses root. Jadi login dulu sebagai root
# mount -o loop /home/za/belajar/initrd /home/za/belajar/percobaan
Voila, lihatlah sekarang isi direktori percobaan
# cd /home/za/belajar/percobaan
# ls
bin dev etc mnt modules proc sbin sys usr var xan
Setelah ini apa? Saya belum tahu. Iwan bilang sunting berkas rcS di /home/za/belajar/percobaan/etc/init.d/rcS. Cari tahu apa yang dimaui oleh script ini, lalu sesuaikan dengan kebutuhan.
Tralala
Tampilkan postingan dengan label mount loopback. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label mount loopback. Tampilkan semua postingan
Kamis, 10 April 2008
Kamis, 14 Februari 2008
Mount Loopback
Mount loopback itu gunanya apa sih? Aku belum tahu. Aku coba cari tahu. Untuk mencoba distro baru dengan file iso tanpa melakukan pembakaran ke CD, bisa menggunakan virtual box atau qemu. Untuk qemu perintahnya adalah
$ qemu -cdrom namafile.iso
Virtual box menyediakan tampilan GUI untuk menjalankan sistem operasi virtual. Kayaknya aku dah pernah nulis soal virtual box di blog ini deh.
Aku masih penasaran gunanya mount loopback apa sih? Toh sebenarnya untuk membuka file iso dan melihat isi di dalamnya, sudah bisa langsung dilakukan dengan double click dari nautilus kan. Aku coba juga, biar rasa penasaran ku terjawab.
$ mkdir /home/za/mount-iso
# mount gos-live.iso /home/za/mount-iso -t iso9660 -o loop
Ketika dibuka direktori tersebut, bisa dilihat isi file iso-nya
$ cd /home/za/mount-iso
$ more README
Terus guna utamanya apa? Kan sudah bisa langsung terbuka dengan nautilus? Ya, nambah vocabulary perintah dulu aja untuk sementara. Barangkali masih ada fitur tersembunyi. Hihi....
$ qemu -cdrom namafile.iso
Virtual box menyediakan tampilan GUI untuk menjalankan sistem operasi virtual. Kayaknya aku dah pernah nulis soal virtual box di blog ini deh.
Aku masih penasaran gunanya mount loopback apa sih? Toh sebenarnya untuk membuka file iso dan melihat isi di dalamnya, sudah bisa langsung dilakukan dengan double click dari nautilus kan. Aku coba juga, biar rasa penasaran ku terjawab.
$ mkdir /home/za/mount-iso
# mount gos-live.iso /home/za/mount-iso -t iso9660 -o loop
Ketika dibuka direktori tersebut, bisa dilihat isi file iso-nya
$ cd /home/za/mount-iso
$ more README
Terus guna utamanya apa? Kan sudah bisa langsung terbuka dengan nautilus? Ya, nambah vocabulary perintah dulu aja untuk sementara. Barangkali masih ada fitur tersembunyi. Hihi....
Langganan:
Postingan (Atom)